Seorang wanita
asal Wisconsin,
Amerika Serikat
(AS), dijerat pasal
penipuan dan
pencurian karena berupaya
mengambil
keuntungan
dengan mendompleng penawaran saham perdana atau IPO
(Intitial Public Offering) Facebook yang sedang ramai
diberitakan. Marianne Oleson, demikian nama wanita tersebut,
menjual lembaran saham palsu melalui akun
Facebook miliknya. Kepada teman-temannya, Oleson
mengaku mendapat saham senilai USD 1 juta karena
putrinya adalah teman dekat Mark Zuckerberg si
pendiri Facebook. Seperti dilansir Reuters, Jumat (3/2/2012), Oleson
lantas mempengaruhi dan mengiming-imingi sejumlah
orang untuk membeli saham palsu tersebut untuk
periode empat bulan. Akibat perbuatannya, Oleson
dikenai 31 pasal mengenai pencurian, pemalsuan, dan
membuat pernyataan yang menyesatkan. Seperti diketahui, media pekan ini didominasi
pemberitaan mengenai IPO Facebook. IPO ini disebut-
sebut akan menjadi IPO perusahaan internet terbesar
dalam sejarah dengan perkiraan akan meraup USD 5
miliar.